
JAYAPURA, Sketsakini.com- Gempa megatrust mengguncang kelompok yang menamakan diri Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) pasca pembebasan pilot Philips Mehrtens. Mereka menggelar rapat di Markas Pusat TPNPB yang menghasilkan putusan eksekusi untuk para negosiator, 26/9.
Rapat itu dihadiri Kepala Dewan Militer TPNPB Wilayah III Ndugama Darakma Mayor Oscar Wandikbo. “Dan ini merupakan perintah resmi,” kata Juru Bicara TPNPB Sebby Sambom.
“Nama-nama dibawah ini adalah mereka yang telah terima Uang Suap dari Militer dan Polisi Indonesia dalam misi Pembebasan pilot asal Selandia Baru Philip Mehrtens, dan mereka ini juga yang bawa masuk makanan busuk yang beracun ke Yuguru untuk kasih makan Pilot dan Pasukan TPNPB,” tulis Sambom pada rilis 28/9.
Dan ingat bahwa dalam hukum perang kami orang Asli Papua, tidak ada sejarah yang terima makanan busuk dari Musuh.
Dan menurut laporan Militer dan Polisi Indonesia bahwa TPNPB Pimpinan Egianus Kogeya Minta makanan, maka satgas Damai Gardenz telah kirim makanan menggunakan helicopter ke TPNPB di Yuguru, ini juga termasuk melanggar hukum perang.
Oleh karena itu oknum-oknum anggota TPNPB yang bersama Egianus Kogeya, Pemne Kogeya dan Rumianus Wandikbo yang terlibat terima makanan busuk yang beracun dari Musuh segera bertobat Dan letakan senjata kemudian menyerah kepada Militer dan Polisi Indonesia.
Sebab anda sekalian sudah makan makanan yang beracun, dan tunggu waktu saja ke alam lain.
Dan tidak ada argumentasi logis yang Egianus Kogeya and kelompoknya membenarkan diri, karena Serahkan sandera internasional Capten Pilot Philip Merthens asal Selandia Baru kepada Militer Musuh adalah tindakan Penghianatan yang melanggar hukum perang Revolusi untuk Kemerdekaan. Dan itu sama halnya anda sekalian Serahkan diri kepada Militer Musuh.
Dan dengan Dasar ini, maka secara terbuka kami dari Manajemen Markas Pusat Komnas TPNPB Mengumumkan bahwa Edison Gwijangge Dan timnya adalah agent Militer Indonesia yang telah Meracuni Pasukan TPNPB Wilayah Ndugama Darakma, dan mereka ini siap di eksekusi kapan saja Dan demana saja.
Edison Gwijangge Dan timnya adalah Daftar Hitam Bangsa Papua mulai hari ini Sabtu 28 September 2024, maka Pasukan TPNPB siap eksekusi mereka.
Edison Gwijangge Dan timnya adalah sampah di halaman Rumah Bangsa Papua, oleh karena itu semua Pejuang Papua mempunyai Tanggungjawab untuk membersihkannya.
Berikut nama-nama mereka Dan photo di lampirkan.
- Yospian Kogeya/Karunggu, saudara nya Egianus Kogeya,
- Yaniro Karunggu,
- Erlina Wandik/Gwijangge,
- Edison Wandik/Gwijangge.
Mereka ini adalah terbukti merupakan agent Militer dan Polisi Indonesia, Dan merupakan musuh rakyat Bangsa Papua.





Tinggalkan komentar